Indonesia adalah negeri yang menyediakan banyak kesempatan untuk berbuat. Untuk beramal. Begitu banyak hal yang masih bisa dilakukan disini, mungkin karena banyaknya sehingga orang-orangnya jadi sering sibuk diskusi (baca: debat -red) memikirkan hal-hal apa saja yang perlu, bisa dan harus dilakukan.
Untungnya beberapa orang melangkah ke tahap berikutnya, hingga banyak ide-ide yang akhirnya mewujud dan menjadi nyata. Mewarnai Indonesiaku.
Syahdan ada pak Yohannes Surya yang entah sudah kesekian berapa kalinya menghantarkan anak-anak bangsa menjadi jawara-jawara di ajang Olimpiade Fisika tingkat Asia dan Dunia.
Prestasi yang bukan sembarangan, secara umum, kita seringkali jadi juara. Untuk tingkat Asia saja, kita masih diatas Singapura, Taiwan, dan bahkan Israel (yang masih ndableg itu)! Hanya sedikit dibawah Cina. Dan bahkan untuk Fisika praktis, Indonesia adalah pemenang pertama.
Lalu ada juga Ibu-ibu kembar Kartini (namanya siapa ya ibu-ibu itu?). Kusebut demikian, karena prestasi mereka yang __sungguh__ sangat luar biasa. Sejak tahun 1996 mereka membantu anak-anak yang kurang mampu agar bisa bersekolah juga.
Bagaimana caranya?
Dengan mengadakan sekolah gratis (iya, gratis!) untuk anak-anak itu di kolong-2 jembatan layang/tol di DKI Jakarta. Dan sekarang ini konon sudah banyak alumni-2 sekolah-sekolah mereka yang sudah menjadi dokter, polisi, pengusaha dan lain sebagainya.
Sekarang ini Sekolah Darurat Kartini, begitu namanya, sudah tersebar ke berbagai penjuru tanah air.
Aku ingin berdoa, ya Allah, berikanlah yang terbaik buat para pejuang seperti mereka ini.
Wednesday, May 03, 2006
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment